M-E-U-G-A-H
Merupakan serapan dari Bahasa Aceh yang secara harfiah berarti besar dan berjaya.
Fajar Baizuri Group mempunyai target untuk menjadi perusahaan yang besar baik dalam kuantitas maupun kualitas, dan berjaya dalam arti dapat memenuhi standar profit yang telah ditetapkan oleh top management.
Dan kenapa kami memilih Aceh? Karena disanalah milestone, tonggak sejarah, dirintis dan terlahir dari badan usaha kecil di daerah yang akan bertansformasi menjadi perusahaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit skala nasional dan global.
Dan, dalam corporate culture FBG memahami kalimat MEUGAH sebagai :
Management
Dalam pengelolaannya Fajar Baizuri Group berkomitmen untuk menerapkan system management yang effektif, efisien, akuntabel, sustainable. Dan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) yang diimplementasikan dalam praktek kegiatan usahanya
Empowering
Komitmen perusahaan menjadi entitas bisnis yang memberdayakan, berkontribusi aktif dalam pengembangan masyarakat lokal. Menjunjung tinggi kearifan setempat dengan secara terus menerus berpartisipasi didalamnya. Sehingga kontribusi nyata perusahaan dalam kemajuan daerah, bangsa dan negara bukanlah sekedar retorika belaka
Understanding
Prinsip-prinsip kesepahaman dalam bisnis menjadi hal yang tidak dapat ditawar. Kesepahaman tentang kualitas produk dengan buyer, kesepahaman tentang pertanggung jawaban bisnis dengan investor, kesepahaman pemanfaatan areal dengan pemerintah dan kesepahaman penerapan pengelolaan perusahaan dengan seluruh karyawan
Godlines
Kemudian, kami berkomitmen untuk mengelola perusahaan berdasarkan nilai-nilai religiusitas, kemuliaan tatanan kehidupan berke-Tuhan-an dan melaksanakan praktek usaha sesuai dengan tuntunan agama
Acceptable
Dengan standar baku perusahaan tentang penerapan sistem agronomy sesuai kultur teknis dan pengolahan yang baik. Perusahaan dapat menciptakan output yang mudah diterima oleh pasar karena komitmen internal yang tinggi mengenai mutu produk
Hope
Perusahaan berkeyakinan dengan adanya harapan, target dan sasaran yang jelas. Dengan sendirinya akan menjadi semangat semua sendi organisasi untuk bahu membahu mewujudkankannya